SEJARAH
Lulusan Sarjana Fisika dengan spesifikasi Geofisika mulai
dihasilkan pada tahun akademik 1974/1975, bersama dengan awal masa
keemasan dunia perminyakan (1975-1980) di Indonesia. Pada waktu itu
kebutuhan tenaga kerja dibidang eksplorasi sangat besar, sehingga
lulusan mendapatkan kesempatan emas pula untuk bekerja di industri
perminyakan. Para lulusan pada masa awal tersebut sekarang sudah banyak
yang menduduki posisi-posisi cukup baik, di dunia perminyakan pada
khususnya dan pertambangan pada umumnya. Mulai tahun 1985, sejak
diresmikannya program spesialisasi Geofisika menjadi Program Studi
Geofisika, untuk menjadi mahasiswa baru di Program Studi Geofisika harus
mengikuti pola UMPTN (Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri) atau PBUD
(Penelusuran Bibit Unggul Daerah). Mahasiswa baru Program Studi
Geofisika rata-rata adalah 15 orang/tahun pada saat permulaan dibukanya
program studi, dan sekarang adalah 65 orang/tahun yang terseleksi dari
sekitar 300 peminat. Dengan diselenggarakannya Seleksi Nasional masuk
Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (SBMPTN), Seleksi Jalur Prestasi, Seleksi Ujian Tulis (UTUL)
UGM, dan Seleksi Program Internasional (International Undergraduate Program), mahasiswa baru Program Studi Geofisika terdiri dari hasil seleksi dari SNMPTN, SBMPTN, Seleksi Jalur Prestasi, dan UTUL.
Pada awalnya, Program Studi Geofisika Merupakan program spesialisasi
di dalam jurusan Fisika, yang didirikan pada tahun 1972 oleh Prof. Ir.
Mugiono (almarhum) yang pada saat itu beliau menjabat sebagai Kepala
Laboratorium Geofisika, Jurusan Fisika, Fakultas FMIPA, UGM. Pada waktu
itu mahasiswa yang telah menyelesaikan program sarjana muda dalam bidang
fisika, dan yang berminat mengambil spesialisasi geofisika harus
diseleksi terlebih dahulu. Pada seleksi tersebut, mahasiswa yang dinilai
tepat minat dan bakatnya dapat diterima untuk melanjutkan studinya pada
program spesialisasi geofisika.
Program Studi Geofisika termasuk dalam 12 Program Studi di Lingkungan
UGM (dari 45 program studi di seluruh Indonesia) yang berhasil
mendapatkan proyek QUE (Quality of Undergraduate Education),
yaitu proyek bottom-up yang sifatnya sangat kompetitif (diperebutkan) di
lingkungan perguruan tinggi dan mempunyai tujuan utama meningkatkan
mutu lulusan sehingga dapat bersaing di tingkat internasional.
Proyek-QUE Program Studi Geofisika yang dimulai pada awal bulan Maret
1998, telah berakhir pada bulan Februari 2003, dengan hasil hampir semua
indikator kinerja pada tahun terakhir lebih baik daripada sasaran yang
ditetepkan. Demikian juga Tim Evaluator Eksternal Proyek-QUE yang
melakukan kunjungan langsung ke Program Studi Geofisika pada tanggal
17-19 Juni 2003 telah memberikan kesan yang baik. Atas nama Bank Dunia
sebagai pemberi pinjaman dana kepada proyek-QUE, PT-MACON pada tanggal
18 Februari 2004 telah mengaudit teknis pelaksanaan proyek-QUE Program
Studi Geofisika dan keberlanjutan menyelenggarakan proses akademik
Program Studi Geofisika pasca Proyek-QUE. Laporan hasil audit teknis
PT-MACON yang dipresentasikan pada tanggal 13 April 2004 menyatakan
Program Studi Geofisika kuat dalam keberlanjutan penyelenggaraan (strong in sustainability) proses akademik pasca Proyek-QUE.
LAB
Program studi Geofisika hanya memiliki 1 (satu) laboratorium, yaitu Lab.
Geofisika yang dikelola secara langsung di bawah Prodi, namun, dalam
skala UGM, terdapat; Lab. Fisika Dasar, Lab. Geologi Struktur, Lab.
Geologi Dasar, Lab. Geo Tata Lingkungan, dll yang digunakan oleh
Mahasiswa Prodi Geofisika. Dalam rinician berikut, pembagian peralatan
utama yang ada di Lab. Geofisika dibagi dalam format minat studi.
Untuk
memenuhi kebutuhan referensi pustaka, mahasiswa dan dosen dapat dengan
mudah mengakses referensi yang ada di tingkat Universitas, Fakultas
maupun prodi serta akses digilib/e-journal. Di tingkat Universitas
disediakan inherent digital library dimana menyediakan berbagai
informasi seputar perpustakaan perguruan tinggi yang telah terhubung.
Fasilitas yang disediakan berupa pencarian katalog buku, hasil-hasil
penelitian dan jurnal terbitan lokal. Portal i-Library berjalan pada
platform jaringan inherent sehingga pencarian berbagai koleksi bahan pustaka dapat diakses melalui satu pintu layanan dengan cepat dan mudah.
Para civitas akademika UGM dapat mengakses dengan mudah melalui gateway
ugm (alamat email dan passwordnya) banyak e-journal yang terlanggan
oleh Universitas Gadjah Mada. Akses tersebut dapat dilakukan melalui
jaringan internet UGM di alamat http://lib.ugm.ac.id.
Jurnal-jurnal yang dilanggan oleh
perpustakaan UGM (lib.ugm.ac.id) dapat diakses oleh seluruh sivitas
akademika di lingkungan UGM dengan password SSO (single sign on) yang
dimiliki oleh sivitas akademika UGM. Akses tersebut sangat memudahkan
mahasiswa dan dosen untuk melakukan pencarian. Tren langganan jurnal
dalam bentuk e-journal dirasa lebih efisien dan dapat berdampak
luas kepada seluruh sivitas akademika di UGM, tidak terbatas seperti
halnya jurnal-jurnal berbentuk buku / hardcopy.
Di tingkat prodi, jumlah koleksi buku
dan jurnal sangat lengkap dan memadai, Jumlah Buku teks : 1835 judul,
Jumlah Disertasi/tesis/ skripsi/ tugas akhir : 858 judul, Jumlah Jurnal
ilmiah terakreditasi : 3 judul, Jumlah Jurnal ilmiah internasional : 15
judul, Jumlah Prosiding Seminar : 20 Judul, Jumlah majalah ilmiah : 2
judul. Jumlah tersebut akan jauh lebih besar di tingkat perpustakaan
fakultas bahkan universitas.
Jenis Pustaka |
Jumlah Judul |
Jumlah Copy |
Buku teks |
1835 |
1954 |
Jurnal nasional yang terakreditasi |
3 |
66 |
Jurnal internasional |
15 |
1232 |
Prosiding |
20 |
31 |
Skripsi/Tesis |
821 |
821 |
Disertasi |
37 |
37 |
Total |
2690 |
4092 |
PROGRAM STUDI
Visi
Program Studi
Geofisika UGM sebagai mitra global untuk kehidupan yang lebih baik bagi
Rakyat Indonesia dan Umat Manusia dalam kegiatan pendidikan, penelitian,
dan pelayanan bidang geofisika yang berwawasan lingkungan.
Misi
- Mengembangkan proses pembelajaran S1, S2, dan S3 terpadu
- Mengembangkan laboratorium riset dan pembelajaran
- Meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pelayanan, dan kerjasama
- Meningkatkan kemampuan bersaing di pasar kerja internasional
Tujuan
Program Studi Geofisika UGM memiliki tujuan pendidikan berupa
terwujudnya masyarakat berpengetahuan geofisika (geophysical knowledged
society) yang berpartisipasi aktif dalam masyarakat madani yang
bercirikan: demokrasi, kepastian hukum, egalitarian, penghargaan yang
tinggi terhadap martabat manusia (human dignity), kemajuan budaya dan
bangsa dalam satu kesatuan, dan religius. Luaran hasil pendidikan yang
diharapkan adalah: manusia yang unggul secara intelektual, anggun secara
moral, kompeten menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta
memiliki komitmen tinggi untuk berbagai peran social dan aktif dalam
gerakan global sustainable development (hamemayu hayuning bawono langgeng).